Seminar Nasional Faperta 2017

Pentingnya upaya pengelolaan dan pengembangan sumber daya genetik menjadi salah satu fokus utama perguruan tinggi untuk mendukung ketersediaan pangan yang berkelanjutan. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman (Faperta Unmul) sebagai Perguruan Tinggi yang fokus pada pelestarian sumberdaya pertanian dan peternakan tropik terus mencoba melakukan berbagai kajian strategis. Untuk itu, Faperta Unmul akan menggelar seminar nasional bertajuk “Pengelolaan, Pengembangan, dan Pemanfaatan Sumber Daya Genetik (SDG) Pertanian dan Peternakan untuk Mendukung Ketersediaan Pangan yang berkelanjutan” pada 6-7 November 2017 mendatang.

 

Seminar yang direncanakan akan berlangsung selama dua hari tersebut digelar di Hotel Grand Victory Samarinda. Dikatakan oleh panitia, drh. Fikri Ardhani M.Sc, seminar tersebut akan menjadi forum penting yang akan mempertemukan para peneliti, praktisi, dan pengambil kebijakan untuk mendiskusikan berbagai hasil penelitian pada bidang-bidang pertanian, peternakan, dan ilmu hayati secara umum. “Dari seminar ini, diharapkan akan lahir konsep-konsep pengelolaan dan pengembangan sumber daya genetik baik pada pertanian maupun peternakan sehingga akan mendukung berbagai upaya pengembangan yang bisa dilakukan kedepan,” paparnya.

 

Ditambahkan, selain bekerjasama dengan pemerintah daerah dan pusat, panitia juga menggandeng berbagai asosiasi akademisi untuk suksesi acara tersebut. Asosiasi keilmuan tersebut diantaranya Perhimpunan Ekonomi Pertanian (PERHEPI) Indonesia, PERGIZI Pangan Indonesia, HITI, Himpunan Ilmu Gulma Indonesia (HIGI), Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI), PATPI, dan Perhimpunan Agronomi Indonesia (PERAGI).

 

Pada ajang tersebut, panitia akan mengundang beberapa narasumber dari berbagai institusi. Pembicara tersebut diantaranya Kepala Badan Litbang Pertanian Kementerian Pertanian Dr. M. Syakir, Peneliti Universitas Mataram Prof. Dr. Drh. Adji Santoso Drajat, Peneliti yang juga sebagai Dekan Faperta Unmul Dr. Ir. Rusdiansyah, M.Si, Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Holtikultura Provinsi Kaltim Dr. Ir. Ibrahim M.P, dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Ir. Dadang Sudaryana, M.MT.

 

Selain mengundang berbagai narasumber untuk memberikan paparan mengenai sumber daya genetik, panitia juga mengundang peneliti, praktisi, dan juga mahasiswa untuk mempresentasikan makalahnya dengan cakupan tema yang lebih luas. “Jadi pada seminar nanti akan diawali dengan seminar nasional dan dilanjutkan dengan seminar paralel dengan empat bidang berbeda pada ruangan masing-masing yang telah diatur panitia,” ujar Fikri.

 

Lebih lanjut, Dosen Jurusan Peternakan itu menjelaskan, batas penerimaan abstrak untuk para pemakalah akan ditutup 20 Oktober 2017 mendatang. Panitia akan mengundang seluruh pemakalah yang dinyatakan lolos untuk mempresentasikan makalahnya baik secara oral maupun poster. Selain itu, para peserta juga akan diajak untuk melakukan kunjungan lapang dan wisata lokal di Samarinda. “Kegiatan ini nanti juga akan diramaikan dengan adanya pameran produk-produk pertanian dan peternakan lokal yang memperlihatkan kekayaan sumber daya lokal,” tambahnya saat dikonfirmasi.

Brosur Seminar Nasional Unmul 2017

Pendaftaran: di laman berikut